JAKARTA – Kontroversi kerap kali dilakukan oleh anggota Kerajaan Inggris. Bahkan bukan sekali dua kali mereka membuat kontroversi dan membuat Kerajaan Inggris geleng-geleng kepala melihat tingkah mereka.
Ya, mereka adalah Pangeran harry dan Meghan Markle. Meski tak lagi berada dalam jajaran jabatan anggota kerajaan senior sejak 2020 dan meninggalkan gelar Sussex-nya, kini mereka kembali menggunakan gelar tersebut.
Keduanya menggunakan gelar Sussex untuk merek dan keuntungan pribadi. Belum lama ini, Pangeran Harry dan Meghan Markle mendapat kecaman setelah situs sussexroyal.com dan archwell.com di alihkan ke sussex.com.
Situs baru ini akan digunakan untuk membantu mempromosikan usaha filantropis keduanya. Dalam situs itu menampilkan gelar kerajaan dan lambang negara Inggris.
Ini yang kemudian membuat rakyat Inggris marah dan berbicara buruk tentang keduanya. Seorang netizen bahkan mengatakan bahwa Pangeran Harry dan Meghan Markel mengabaikan kewajiban dan terlihat menghina rakyat serta sejarah Inggris.
“Harry dan Meghan masih mencap diri mereka sebagai Sussex,” ungkap seorang netizen.
“Mereka mengabaikan kewajiban mereka terhadap negara ini, menghina rakyat dan sejarah kami, mengejek tradisi kami dan merusak monarki kami. Para petinggi yang tidak memparasitisasi gelar ini,” balasnya lagi.
Adanya keributan ini pun tak dikomentari keduanya. Juru bicara mereka pun menolak diwawancarai oleh media massa. Untuk diketahui, tahun 2020 lalu setelah Megxit membahana, seorang juru bicara dari mereka mengatakan setelah kesepakatan dengan keluarga kerajaan, Duke dan Duchess of Sussex tidak akan lagi menggunakan nama Sussex Royal untuk organisasi amal, Instagram, maupun situs pribadi mereka.
“Untuk saat ini, belum ada informasi tambahan mengenai langkah mereka selanjutnya. Oleh karena itu, pembaruan yang akan menyusul di akun Instagram @SussexRoyal yang menandai transisi mereka pada tanggal 31 Maret dari Anggota Keluarga Kerajaan yang ‘bekerja’,” cuit mereka pada 2020 lalu.
Sebenarnya, Meghan Markle dan Pangeran Harry tidak pernah secara resmi dicabut gelar kerajaannya. Gelar itu perdana diberikan oleh Ratu Elizabeth II di hari pernikahan mereka pada Mei 2018.
Setelah Raja Charles III dinobatkan pada Mei 2023, muncul pertanyaan apakah ayah Harry akan mengambil tindakan berbeda dari ibunya. Seorang pakar kerajaan mengungkapkan pada saat itu menghapus gelar pasangan tersebut “tidak akan terjadi”.
