JAKARTA – Erupsi Gunung Marapi di Sumatera Barat hingga saat ini mengakibatkan 11 orang dalam kondisi mc delta (meninggal) dengan 52 orang selamat. Sedangkan 12 orang dari 75 data pendaki yang tercatat masih dalam tahap pencarian dan evakuasi.
Kepala kantor SAR Padang (Basarnas) Abdul Malik menyebutkan, data ini berdasarkan pencarian dengan tim gabungan 07.10 WIB pagi tadi. Dia mengatakan, 14 orang yang ditemukan Senin (4/12/2023) pagi, ada 11 orang meninggal dunia dan tiga lainnya selamat.
“Erupsi Gunung Marapi di Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar hingga pukul 07.10 WIB, tim gabungan menemukan tiga orang selamat dan 11 dalam kondisi mc delta (meninggal). Saat ini sudah proses evakuasi dari atas ke bawah dan sis 12 orang dalam pencarian,” ujarnya yang dikutip dari Instagram Info Sumbar.
Untuk diketahui, Gunung Marapi erupsi mengalami 36 kali letusan dari 16 kali hembusan pada Minggu (3/12/02023) dan pada 4 Desember 2023, sejak pukul 00.00-06.00 WIB terekam sembilan kali letusan.
“Tidak memasuki radius tiga kilometer dari puncak. Kurangi aktivitas ruangan, bila harus beraktivitas gunakan masker, kacamata dan topi. Masyarakat juga tidak menyebarkan berita hoaks ke media sosial,” ujar Kepala Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Marapi Ahmad Rifandi.