Jakarta – Suku Dinas Lingkungan Hidup resmikan Tempat Pembuangan Sampah 3 R, Jumat (26/1). TPS 3 R ini diklaim dapat mengurangi pengiriman sampah ke Bantargebang sebanyak 35 persen.
Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Pusat, Slamet Riyadi mengatakan, inovasi 3 R bertujuan untuk mengurangi jumlah sampah yang dihasilkan dan memanfaatkan kembali sampah yang dapat didaur ulang sebelum masuk ke TPST Bantargebang, Bekasi.
“Untuk di Jakarta Pusat ada dua TPS 3R, yakni di TPS Rawasari di Kecamatan Cempaka Putih dan TPS Ketapang di Kecamatan Gambir,” ucap Slamet Riyadi, Jumat (26/1).
Nantinya TPS 3R di Rawasari akan disiagakan 10 orang petugas. Mereka akan bekerja untuk memilah sampah. Misalkan sampah plastik dari botol minuman, nanti dipadatkan dan diolah lagi menjadi biji plastik.
Kemudian untuk sampah organik, yakni sampah yang mudah busuk akan dijadikan bahan bakar Refuse Derived Fuel (RDF).
“Untuk pengolahan sampah organik berkisar 500 kilogram perhari, bank sampah yang bisa kita kelola 300 kilogram perhari, lalu limbah B3 rumah tangga kurang lebih 50 kilogram perbulan,” imbuhnya.
Kasudin menyebutkan jika setiap hari jajarannya bisa mengumpulkan sampak sebanyak 900 hingga 1.000 ton. Namun setelah adanya TPS 3 R sampah yang dikirim ke Bantargebang akan berkurang. Karena sudah ada pemilahan terlebih dahulu di TPS.
“Untuk TPS Rawasari bisa mengurangi hingga 25 Ton dan TPS Ketapang, Gambir bisa mengurangi hingga 10 ton,” pungkasnya. (Rafif)
